Becoming Successful Change Agent in Health Professions Education

Pendidikan kedokteran dan kesehatan saat ini terus berkembang maju dan selalu dinamis. Berbagai inovasi dalam pendidikan kedokteran dan kesehatan harus selalu dilakukan untuk menciptakan program pendidikan kedokteran dan kesehatan yang efektif dan menghasilkan layanan kesehatan berkualitas tinggi di kemudian hari.

Berbagai macam inovasi pendidikan tersebut memerlukan agen - agen perubahan (change agents). Membangkitkan perubahan dalam pendidikan kedokteran dan kesehatan mungkin telah sering dan banyak dibahas, namun fakta sebenarnya hal itu bukanlah suatu tugas dan tanggung jawab yang mudah.

Departemen Pendidikan Kedokteran dan Bioetika FK - KMK UGM menyelenggarakan webinar untuk memberikan wawasan baru tentang bagaimana menjadi agen perubahan dalam pendidikan kedokteran dan kesehatan yang sukses, tangguh, dan mampu bertahan dalam segala tantangannya.

Webinar On Medical and Health Professions Education: Reintegrasi Implementasi Spiritualitas dalam Ilmu Kedokteran dan Kesehatan

Program Studi Ilmu Pendidikan Kedokteran dan Kesehatan menyelenggarakan webinar terkait reintegrasi implementasi spiritualitas pada Rabu, 25 September 2019 pukul 10.00 – 11.30 Wib.

Webinar dilaksanakan di ruang kelas U.2.4A, Gedung Tahir, FK – KMK UGM. Pembicara webinar ini ialah Dr. Fatma Sylvana Dewi Harahap, SST. MA. Kes (dosen Institut Kesehatan Helvetia, Medan) dengan moderator Muliati Dolofu, AM. Keb, SKM (S2 IPK FK – KMK UGM).

Kegiatan ini dapat diakses secara umum melalui webinar ID: 272 – 562 – 867 , link pendaftaran: https://attendee.gotowebinar.com/register/4054772785341994753

Webinar Talkshow Bedah Buku: Mewujudkan Keluarga Sehat dengan Dokter Layanan Primer

Pelaksanaan JKN sejak 2014 menuntut pelayanan kesehatan yang berjenjang dimulai dari layanan primer yaitu puskesmas. Bagaimana kesiapan puskesmas terkait hal ini? Berdasarkan hal tersebut, IRO FK – KMK UGM menyelenggarakan webinar talkshow bedah buku “Mewujudkan Keluarga Sehat dengan Dokter Layanan Primer”. Webinar ini menghadirkan penulis yaitu dr Mora Claramita, MHPE., PhD, pakar kedokteran keluarga yaitu Prof. Dr. Hari Kusnanto, DrPH dan kepala puskesmas Nglipar I, dr Diah Prasetyorini, M.Sc. Webinar dilaksanakan pada Kamis, 1 Agustus 2019 pukul 12.00 – 15.00 Wib di ruang Theater Gedung Perpustakaan Lantai 2, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK - KMK) UGM. Acara ini gratis namun harus mendaftar melalui IRO FK – KMK UGM, Winanti (0274) 560300 ext 115/215.

Webinar ID: 561 – 490 – 059

Webinar Inter Profesional Education (IPE) dalam Pendidikan Kedokteran Kesehatan

Departemen Pendidikan Kedokteran dan Bioetika FK-KMK UGM akan menyelenggarakan webinar yang mengambil tema inter profesional education (ipe) dalam pendidikan kedokteran-kesehatan pada Selasa (16/7/2019).

Kegiatan ini diselenggarakan melalui webinar yang dapat diakses langsung dan terbuka untuk umum (webinar ID: 251-691-643). Webinar akan diadakan pukul 09.00 – 11.00 Wib dari Common Room, Gedung Litbang Lantai 1, FK – KMK UGM.

Pembicara acara ini ialah Prof. Dr. Ova Emilia, M. Med. Ed, PhD, Sp.OG(K) dan dimoderatori oleh Rilani Riskiyana, S.Kep, Ns. M. Med. Ed.

Pelatihan Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal untuk Institusi Pendidikan Kedokteran dan Profesi Kesehatan

Di tingkat ASEAN, telah disepakati bahwa pada 2015 akan terbentuk ASEAN Community dimana terjadi mobilisasi barang dan jasa secara bebas. Pendidikan dokter dan profesi kesehatan serta pelayanan kesehatan adalah jasa. Hal ini bisa kita lihat sebagai ancaman, dengan masuknya dokter, perawat, bidan dan profesi kesehatan lain dari negara lain ke Indonesia. Tetapi bisa pula kita anggap sebagai peluang bagi lulusan Indonesia untuk bisa bersaing dan bekerja di negara lain. Di tingkat internasional, pengakuan terhadap mutu pendidikan merupakan hal yang penting dengan adanya globalisasi yang membuka mobilisasi jasa dan barang secara bebas melintasi batas negara. Untuk bisa menghasilkan lulusan yang bermutu, maka institusi pendidikan kedokteran dan profesi kesehatan perlu mengembangkan sistem penjaminan mutu internal secara sungguh - sungguh.