Penerapan Self-Directed Learning Melalui Sistem PBL Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran di Asia: Suatu Kajian Literatur

Mahasiswa kedokteran perlu mengembangkan keterampilan belajar mandiri untuk meningkatkan keterampilan belajar sepanjang hayat yang penting bagi profesionalitas medis. Laju kemajuan dan inovasi ilmu pengetahuan seiring dengan tantangan dunia kedokteran masa depan semakin memperkuat self-directed learning dan life-long learning sebagai sesuatu yang perlu diperhatikan.

Pentingnya SDL dapat dilihat ketika American Board of Medical Specialities dan World Federation for Medical Education menempatkannya sebagai sesuatu yang perlu dievaluasi pada mahasiswa kedokteran selama masa studi mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan penjelasan tentang penerapan self-directed learning melalui sistem PBL dan kesiapan belajar self-directed di institusi medis di Asia. Penelitian ini merupakan studi literatur, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara mencari, mengumpulkan, menganalisis dan merangkum sejumlah artikel tentang penerapan self-directed learning melalui problem-based learning pada mahasiswa kedokteran di Asia.

Kesiapan belajar mandiri mahasiswa kedokteran di Asia ditemukan lebih rendah , terutama pada mahasiswa tahun pertama. Selain itu, pelaksanaan pembelajaran mandiri untuk konteks Asia, ditemukan bahwa pengaruh dosen sangat kuat, dimana pemahaman yang benar tentang pembelajaran mandiri akan berdampak pada keberhasilan pelaksanaannya.

Selain itu, pengenalan pembelajaran mandiri harus disertai dengan pengelolaan sumber daya manusia yang akurat serta dukungan sarana dan prasarana, dimana keberhasilan pelaksanaan pembelajaran mandiri memerlukan keterlibatan dan komitmen semua pihak. Selengkapnya:   https://doi.org/10.22146/jpki.32227