Kurikulum Medical Humanities (MH) mengintegrasikan disiplin ilmu humaniora ke dalam pendidikan kedokteran untuk memupuk kualitas penting dalam diri calon dokter. Namun, dampak MH pada kompetensi klinis selama fase pelatihan formatif masih belum dieksplorasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kurikulum MH terhadap kinerja magang. MH memiliki hubungan prediktif terkuat dengan kompetensi klinis selama pelatihan magang formatif, di luar ilmu kedokteran dasar. Mengintegrasikan ilmu humaniora perlu diprioritaskan dalam kurikulum kedokteran untuk menghasilkan dokter yang terampil dan berbelas kasih. Penelitian lebih lanjut harus menyelidiki dampak jangka panjang dari keterlibatan humaniora.