Sindrom Kelelahan Akademik (Academic Burnout Syndrome/ABS) didefinisikan sebagai suatu kondisi kelelahan dan ketidaktertarikan yang berhubungan dengan lingkungan pendidikan yang mempengaruhi mahasiswa dalam berbagai disiplin ilmu. Kombinasi dari beban akademik yang tinggi, ekspektasi yang tinggi, daya saing di antara para mahasiswa, dan faktor-faktor lain selama masa pendidikan mereka memiliki potensi untuk mempengaruhi secara negatif, antara lain, kinerja akademik, kemampuan pengambilan keputusan, kesehatan fisik dan mental, harga diri, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Tinjauan ini bertujuan untuk menggambarkan temuan dan kemajuan yang paling menonjol pada ABS pada mahasiswa kedokteran di Meksiko sambil mengidentifikasi area yang memerlukan perhatian lebih lanjut dan mengembangkan proposal penelitian untuk meningkatkan pemahaman dan penanganan masalah ini.