Menelusuri Keunggulan CBE Tree Model dalam Pembelajaran Community Based Education (CBE) Pada Mahasiswa Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Pembelajaran Community Based Education (CBE) secara strategis sangat penting untuk memberikan pengetahuan kontekstual pada mahasiswa kedokteran. Dengan CBE mahasiswa didorong untuk memahami berbagai faktor yang mempengaruhi kesehatan di masyarakat dari pendekatan socio behavioral. Saat ini banyak institusi pendidikan kedokteran yang mempraktikkan berbagai variasi model pembelajaran lapangan (CBE), namun sebagian besar umumnya tidak menjelaskan secara rinci bagaimana instructional design dari proses pembelajaran di lapangan. Hal ini disebabkan kurangnya panduan dalam memfasilitasi CBE.

Pada 23 September 2019 dilaksanakan diskusi bersama dengan pendampingan dosen (Critical Appraisal) oleh mahasiswa Program Magister Ilmu Pendidikan Kedokteran dan Kesehatan FK - KMK UGM Angkatan 2018 dan 2019 yang bertempat di Ruang Kuliah Gd. Radioputro Lt. 6 FK - KMK UGM untuk membahas artikel pada jurnal BMC Medical Education yang berjudul “Community based educational design for undergraduate medical education: a grounded theory study. Penelitian ini bertujuan melakukan eksplorasi untuk menghasilkan panduan yang dapat diimplementasikan dalam kurikulum secara makro, meso dan mikro. Di tingkat mikro, pendidik harus memfasilitasi proses pembelajaran dengan melatih, membimbing, mengevaluasi dan menilai. Di tingkat meso, pendidik berkoordinasi dan berkolaborasi dalam mengembangkan strategi pembelajaran yang sesuai, sedangkan di tingkat makro, kepemimpinan memainkan peran penting dalam inovasi di bidang pendidikan, yaitu dengan membangun kompetensi atau kemampuan profesional lulusan untuk memenuhi kebutuhan lokal, regional dan komunitas global. Pengetahuan, keterampilan dan sikap terus dibingkai dalam ketiga tingkatan kurikulum tersebut.

Metodologi penelitian yang digunakan adalah desain qualitative grounded theory dengan teknis wawancara kepada 8 orang medical educationalists dan 10 pengajar CBE untuk mengeksplorasi konsep tentang “layanan kesehatan primer” dan “pendidikan kedokteran” di negara berkembang, sedangkan critical appraisal dari jurnal ini menggunakan Appraising Qualitative Research articles ini medicine and medical education (Cote & Turgeon, 2005).

Hasil penelitian ini yaitu dengan penggunaan framework CBE Tree Model, memberikan gambaran yang lebih baik dan jelas tentang desain pembelajaran CBE dalam bentuk “Supportive Learning Activities” dan “supervisi intensif”. Dengan menerapkan model ini, hasilnya baik mahasiswa dan pengajar dapat lebih memahami esensi dari pelayanan kesehatan primer dalam pembelajaran CBE.\

Selengkapnya >