Kick Off Meeting

PPEJakarta. Pada tanggal 11-12 Maret 2014, telah diselenggarakan Kick Off Meeting Program Pengembangan Eksekutif (PPE) Dekan Fakultas Kedokteran. Kegiatan ini merupakan salah satu program dari Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (AIPKI) yang difasilitasi oleh proyek Health Professionals Education Quality (HPEQ) Dikti Kemdikbud.

Pertemuan ini dihadiri oleh 13 dekan dari 16 Fakultas Kedokteran terakreditasi A di Indonesia. Bertempat di ruang pertemuan Hotel Atlit Century, Prof Laksono Trisnantoro selaku penggagas dan koordinator utama PPE memipin jalannya pertemuan ini. Program Pengembangan Eksekutif (PPE) merupakan salah satu program kolaborasi antara AIPKI-HPEQ Project untuk meningkatkan kemampuan manajerial dan penguatan institusi pendidikan kedokteran, terutama dalam menghadapi perubahan-perubahan yang terjadi dalam dunia kedokteran-kesehatan. Diantara tantangan-tantangan tersebut adalah diberlakukannya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), minimnya jumlah tenaga dokter spesialis terutama di daerah terpencil, adanya migrasi tenaga kesehatan dari negara-negara lain dan beberapa isu besar lainnya.

Kick off meeting PPE ini juga mengundang beberapa narasumber seperti Ketua AIPKI dan sekretaris Badan PPSDM yang menyampaikan Road Map Kemenkes dalam memenuhi kebutuhan dokter dan dokter gigi di DTKP.

Pertemuan kali ini merupakan pertemuan pertama untuk mengawali 6 bulan program pelatihan ini. Para peserta pelatihan selain para dekan juga diikuti oleh perwakilan masing-masing universitas yang kemduian dibagi ke dalam beberapa kelompok kerja. Antusiasme peserta PPE terlihat kuat saat sesi diskusi yang menghasilan ide-ide inovatif dan upaya terobosan untuk melakukan kolaborasi pemecahan masalah pemenuhan dokter di daerah yang kurang diminati. Kegiatan Kick Off meeting diakhiri dengan penjelasan rencana follow up belajar jarak jauh yang merupakan rangkaian kegiatan PPE tahun 2014 ini. Deskripsi kegiatan dapat dilihat pada Modul PPE di situs pembelajaran jarak jauh. Silakam klik klikuntuk informasi lebih lanjut.