Sleman - Pengusaha Tahir menerima gelar Doctor Honoris Causa dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Gelar kehormatan ini diberikan atas jasa-jasanya di bidang kedokteran dan kesehatan masyarakat melalui filantropi.
Dalam keputusan Rektor UGM Dwikorita menyebutkan, keselarasan pandangan hidup Tahir dengan nilai-nilai Gadjah Mada di antaranya kejujuran, nasionalisme, dan sosio enterpreneurship. Termasuk di antaranya kontribusi Tahir dalam memerangi penyakit TBC, HIV/AIDS, dan malaria.
Dato Sri Prof Dr Tahir MBA yang merupakan pendiri Mayapada Group dalam pidatonya menyampaikan dirinya sangat bangga menerima gelar kehormatannya. Pidatonya yang diberi judul 'Meningkatkan mutu Pelayanan Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Kemanusiaan Melalui Filantropi' dibacakan Tahir di hadapan sejumlah tokoh yang hadir di Balai Senat Gedung Pusat UGM, Yogyakarta, Jumat (22/1/2016). Beberapa tokoh yang hadir di antaranya Sri Sultan Hamengkubuwono X, Moeldoko, dan BJ Habibie.
Bagi pria yang lahir di Surabaya 63 tahun yang lalu ini, filantropi bukan hanya kegiatan pendanaan semata. Namun di dalamnya melibatkan rasa kemanusiaan yang diwujudkan dalam kegiatan manajerial lain.
"Seperti perencanaan yang matang, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan," kata Tahir.
Tidak hanya passion, kata Tahir, filantropi muncul dari suatu visi yang berusaha dipertanggungjawabkannya.
"Dengan demikian jelas bahwa filantropi bagi saya bukan gaya (be myself), ataupun hobi, namun jauh dari pada itu. Filantropi merupakan penerjemahan dari visi saya yang lalu menjadi komitmen untuk direalisasikan," ulasnya.
Dia menceritakan kegiatan filantropi yang dilakukan Bill Gates. Melalui The Bill and Melinda Gates Foundation (BMGF) yang telah menyalurkan dana sekitar USD 30 miliar atau sekitar Rp 400 triliun untuk filantropi di bidang kedokteran, kesehatan, dan pendidikan masyarakat.
"Kegiatan pencegahan yang dilakukan secara masif oleh BMGF tersebut relatif sangat berhasil. Contohnya keberhasilan bidang pencegahan penyakit folio," kata Tahir.
Dalam kesempatan yang sama, Dwikorita menyampaikan hingga saat ini UGM telah memberikan gelar Doctor Honoris Causa kepada 23 tokoh. Di antaranya Ir Soekarno, Moh Hatta, Ki Hajar Dewantara, WS Rendra, dan Sri Sultan HB X.
Hingga hari ini UGM kembali memberikan satu gelar lagi kepada Tahir yang dipandang memiliki kepedulian besar misalnya pada anak-anak penderita kanker.
"Hingga akhirnya kita tambahkan satu kepada satu tokoh pelopor kemajuan peradaban," kata Dwikorita.
sumber: detik.com
